Beritabanggai.com, Luwuk-International Fund for Agricultural Development (IFAD) menggelar pertemuan koordinasi bersama Fasilitator Desa (Fasdes) dan penyuluh pendamping, bertempat di wisma Coklat, Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan, Rabu (15/9/2021).
Manajer IFAD kabupaten Banggai, Budihartono Saada mengungkapkan, Ifad melakukan koordinasi bersama stakeholder untuk memaksimalkan serapan anggaran untuk sejumlah kegiatan di sektor pertanian, hortikultura dan perkebunan.
“Diantaranya, pembangunan infrastruktur desa, alat pertanian, perbaikan gizi dqn bimbingan lanjutan komoditi kakao, jagung dan padi,” jelas Budihartono.
Diketahui Ifad melalui anggaran hibahnya membiayai Program Rural Empowerment Agricultural and Development Scaling (READSI). Di kabupaten Banggai terdapat 20 desa yang tersentuh program ini yang tersebar di sejumlah kecamatan. Yakni, kecamatan Luwuk Timur, Luwuk Utara, Lamala, Pagimana, Bunta, Nuhon dan Simpang Raya.
“Ada sekira 88 kelompok dan program ini juga bagian dari visi misi pemerintah daerah yang saat ini dipimpin Bupati Amirudin Tamoreka, melalui program pekarangan untuk sayur dan buah buahan,” tuturnya. (bb/02)